Nadia Saphira adalah salah satu artis Indonesia yang dikenal lewat perannya dalam sejumlah sinetron dan film remaja pada awal 2000-an. Namun, yang membuatnya istimewa bukan hanya karier di dunia hiburan, melainkan juga keberhasilannya meniti karier di bidang hukum. Sosoknya menjadi simbol wanita cerdas dan multitalenta yang mampu membuktikan diri di berbagai bidang.
Karier di Dunia Hiburan
Awal Popularitas sebagai Aktris Remaja
Nadia Saphira mulai dikenal luas setelah membintangi sinetron Kepompong (2008–2009), yang sangat populer di kalangan remaja pada masanya. Dalam sinetron tersebut, ia memerankan karakter “Sasha”, seorang gadis modis dan penuh percaya diri, yang melekat kuat di ingatan penonton.
Selain sinetron, Nadia juga tampil dalam sejumlah film layar lebar seperti Jomblo (2006), Coklat Stroberi (2007), dan Under the Tree (2008), yang menunjukkan kemampuan aktingnya dalam berbagai genre, dari komedi romantis hingga drama.
Mengambil Jeda untuk Pendidikan
Setelah mencapai puncak popularitas di dunia hiburan, Nadia memutuskan untuk mengambil jeda demi melanjutkan pendidikan tinggi. Keputusan ini menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan diri di luar dunia entertainment.
Pendidikan dan Karier di Dunia Hukum
Lulusan Universitas Hukum Terkenal
Nadia Saphira melanjutkan studi hukum di Universitas Pelita Harapan, kemudian memperoleh gelar Master of Law dari London School of Economics and Political Science (LSE), salah satu kampus terkemuka di dunia.
Setelah kembali ke Indonesia, Nadia memilih untuk fokus sebagai profesional di bidang hukum. Ia kini berpraktik sebagai advokat dan terlibat dalam berbagai aktivitas hukum dan sosial.
Advokat Muda Berprestasi
Keputusan Nadia untuk menekuni dunia hukum mendapat banyak pujian, karena menunjukkan bahwa seorang publik figur juga bisa berkontribusi nyata dalam bidang intelektual dan profesional. Ia aktif mendukung isu-isu keadilan, perempuan, dan anak, serta menjadi pembicara di sejumlah forum edukatif.